jika tidak ada silahkan cari disini
Satu lagi perampokan terjadi, musibah yang menimpa keluarga suami istri masyadi dan anisah. Desa Buluar- Bululanjang Sangkapura Bawean.
Kejadianya minggu dini hari sekitar jam 3 bertepatan 10 muharrom ( hari Asyura ) /27 Des 2009
Menurut anisah "saya dan suami saya di kalungin celurit (arit), baju sobek semua,karna saya sempat melawan. Perampok mengancam kalo mau selamat serahkan emas, duit. perhiasan yang digunakan dirampas. Belum lagi emas uang dan barang2 berharga lainnya serta surat-surat penting seperti STNK mobil buku tabungan BANK JATIM dll. semua isi lemari dibongkar,diacak2 Setelah itu prampok meminta kunci toko,dan mengambil isi toko, Rokok dll.
Menurutnya perampok berjumlah 4 orang. Dan kebetulan PLN lagi mati,padam.
Menurutnya prampok itu jalan kaki, sebab tidak ada suara kendaraan. Anisah menambahkan kalo dari suara perampok ditengarai berbahasa madura
Perampok tersebut beraksi dirumah yang tidak jauh dari pondok pesantren Hasan jufri itu, selama satu setengah jam hampir 2 jam. Dan selama itu tidak ada orang yang datang karna jarak rumah dengan tetangga berjauhan.
Seminggu sebelumnya telah terjadi pencurian dirumah Bpk Ridwan yang berada di Ra'as desa Rujing Sungai teluk Sangkapura.
Sudah tidak amankah Bawean saat ini? Dan siapa yang harus bertanggung jawab untuk ke amanan dan ketentraman pulau Bawean?
Semua kembali ke Masyarakat Bawean sendiri.aan)
Label: KRIMINAL